Beberapa Penyebab Mcb Turun

Pada artikel kali ini akan aku share beberapa penyebab MCB turun, biasanya sering disebut juga MCB jeglek atau jepret. Sebuah MCB mempunyai fungsi utama selaku pemutus arus jikalau terjadi kelebihan beban listrik yang bisa mengakibatkan kebakaran atau kerusakan pada alat listrik.

Jika hal ini cukup sering terjadi di rumah anda maka mesti dikerjakan pengecekan lebih lanjut untuk menelusuri penyebabnya. Bagi yang belum mengetahui MCB mampu dilihat pada postingan Apa itu MCB listrik ?

Baca juga : Mengenal MCB dan Arti Kodenya

Penyebab MCB Turun

Terdapat 3 penyebab umum MCB sering turun diantaranya :

Daftar Isi :

• Overload / Kelebihan beban
• Konsleting Listrik
• Kerusakan Instalasi Grounding
• Kerusakan pada MCB

Overload / Kelebihan beban

Ini ialah penyebab MCB turun sekaligus penyebab mcb panas yang paling banyak ditemukan baik di rumah maupun di kantoran, umumnya terjadi alasannya kita terlalu banyak menyalakan perangkat listrik yang memakan daya cukup besar dan secara bersama-sama.

Karena arus yang dialirkan lewat MCB sangat besar menimbulkan MCB menjadi panas berlebih, pada MCB terdapat prosedur yang memungkinkan jika suhu berlebih terjadi pada bimetal maka akan memutus arus listrik dan mengganti posisi MCB menjadi OFF.

Berikut ini gambar bab mekanis pada suatu MCB :

Dengan sedikit penelusuran perangkat yang menyebabkan MCB turun bisa dengan mudah didapatkan, cukup diamati saja pada perangkat listrik mana yang terakhir dinyalakan sehingga menyebabkan MCB turun.

Perangkat listrik yang dimaksud dan memiliki penggunaan daya cukup besar mampu berupa kulkas, AC, setrika, microwave, pompa air dan lain lain. Tetapi jangan beranggapan bahwa perangkat yang menggunakan daya listrik senantiasa berskala besar, bahkan pengering rambut mempunyai konsumsi daya yang hampir sama dengan kulkas.

Secara biasa berikut daya yang digunakan pada masing masing perlengkapan listrik yang biasa digunakan di rumah

Perlu dicatat juga bahwa perangkat listrik yang mengalami kerusakan mampu jadi penyebab MCB turun, misalnya saja pada AC bila bab kompressor nya rusak sehingga mengakibatkan konsumsi daya listrik menjadi tinggi.

Perhatikan setiap perangkat listrik yang ada di rumah anda utamanya yang memiliki konsumsi daya besar dan lihat apakah pada saat dipakai terdapat fungsi atau gejala yang tidak wajar misalnya saja terdapat amis terbakar, MCB listrik yang bunyi saat listrik dipakai atau lainnya untuk membantu mendeteksi penyebab overload.

Jika anda yakin bahwa semua peralatan listrik berfungsi normal maka mungkin bisa dipastikan bahwa kapasitas daya listrik di rumah anda tidak sebanding dengan banyaknya perlengkapan listrik yang ada.

Ada baiknya sebelum membeli perlengkapan listrik utamanya yang membutuhkan daya besar untuk mengkalkulasi penggunaan daya yang sedang dipakai di rumah apakah masih cukup kalau ditambahkan alat listrik lainnya.

Untuk mengkalkulasikan daya yang digunakan sendiri bisa secara kasar menjumlah penggunaan daya tiap alat listrik, pada bab belakang kebanyakan terdapat informasi penggunaan daya seperti misalnya pada kulkas dibawah ini :

Solusi untuk masalah overload pada listrik mau tidak mau harus dengan menambah daya listrik rumah anda atau bisa juga dengan mematikan sebagian alat listrik yang memang tidak dipakai.

Konsleting Listrik

Penyebab MCB turun yang satu ini cukup berbahaya, konsleting listrik ialah terjadinya kontak antara kabel phasa dengan kabel netral pada instalasi listrik di rumah sehingga mengakibatkan arus yang besar mengalir pada MCB dan menimbulkan panas berlebih pada kontak MCB sehingga secepatnya memutus kontak untuk menyingkir dari kerusakan pada instalasi listrik.

Baca juga : Penyebab Korsleting Listrik dan Cara Mencegahnya

Pada ketika ini terjadi maka bersyukurlah bila MCB benar benar melakukan pekerjaan memutus arus listrik karena bila tidak, kemungkinan besar mampu menjadi penyebab terjadinya kebakaran sebab listrik.

Untuk mendeteksi terjadinya konsleting mampu dengan cara menelusuri tiap power outlet listrik yang ada dan lihat apakah ada sesuatu yang tidak wajar . Jika terjadi konsleting maka kemungkinan besar terdapat percikan api yang timbul dan bacin terbakar.

Penyebab konsleting juga tidak selalu dari instalasi listrik saja tetapi mampu juga dari alat listrik yang digunakan bisa saja terdapat konslet pada rangkaian listrik di alat listrik tersebut.

Pada instalasi listrik yang kompleks disarankan untuk dikerjakan pengecekan oleh teknisi listrik untuk mencegah hal yang tidak diharapkan.

Apa penyebab konsleting listrik yang mungkin pada instalasi listrik rumah ? berbagai kemungkinan penyebab yang memungkinkan konslet listrik tetapi beberapa hal dibawah ini yakni yang paling kerap :

1. Koneksi kabel yang terlepas
2. Sistem perkabelan instalasi listrik yang buruk
3. Kerusakan pada kabel, contohnya alasannya adalah gigitan tikus
4. Kerusakan pada internal rangkaian perlengkapan listrik

Konsleting listrik sering juga disebut arus pendek ataupun hubung singkat alasannya arus listrik tidak sempat mengalir ke beban melainkan hanya mengalir dari phasa ke netral saja, jika MCB tidak turun / pindah ke OFF maka bisa jadi penyebab MCB terbakar.

Kerusakan Instalasi Grounding

Mirip mirip konslet, perbedaannya yaitu kabel yang terhubung singkat yakni antara kabel phasa dengan kabel grounding, tanda-tanda nya pun sama ialah muncul percikan api atau terdapat bacin terbakar.

Pada kerusakan grounding ini kebanyakan disebabkan dari perlengkapan listrik misalnya saja ada perlengkapan listrik yang tidak sempurna grounding nya.

Kerusakan pada MCB

Pada penyebab terakhir ini sebaiknya layak dicurigai bila 3 point sebelumnya yakin tidak bermasalah alasannya adalah penggantian MCB listrik pada kWh Meter tidak bisa dikerjakan asal pilih orang alias mesti dilakukan oleh teknisi dari PLN. Umumnya sering disebut juga MCB sudah lemah sehingga MCB tak inginON.

Bagaimana cara mengenali tanda-tanda kerusakan pada MCB ?

1. Cek keadaan MCB apakah suhu nya panas sehingga menjadikan MCB listrik sering jeglek
2. Cek kondisi terminal MCB pada kWh meter jika memungkinkan dan lihat apakah terdapat bekas percikan api
3. Perhatikan berapa usang MCB kembali turun dan catat waktunya, bila MCB turun sendiri padahal perlengkapan listrik yang dipakai cenderung konsumsi daya nya kecil maka perlu diperiksa kembali oleh teknisi PLN.
4. Jika ternyata instalasi listrik telah percaya diperbaiki tetapi MCB tetap tak maudi ON kan maka kemungkinan MCB telah benar benar rusak

Share this post